Cek Langsung ke Lokasi, Kajati Kepri Pastikan Proyek Pembangunan Infrastruktur Kepri di Kabupaten Lingga Terlaksana dengan Baik

oleh
Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, bersama Kajati Kepri, Gerry Yasid, meresmikan pemakaian jembatan yang dibangun Pemerintah Provinsi Kepri di Desa Marok, Kabupaten Lingga. (Foto : Ist)
Warga menyambut kedatangan Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, bersama Kajati Kepri, Gerry Yasid. (Foto : Ist)
Warga menyambut kedatangan Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, bersama Kajati Kepri, Gerry Yasid. (Foto : Ist)

LINGGA — Cek langsung ke lokasi, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kepri, Gerry Yasid, pastikan Proyek Pembangunan Infrastruktur Kepri di Kabupaten Lingga terlaksana dengan baik, Kamis, 8 Desember 2022.

Saat turun ke lokasi, Kajati Kepri, Gerry Yasid, didampingi Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, menuju ke Kabupaten Lingga menempuh perjalanan laut selama 2 (dua) jam dengen tujuan pertama ke Kecamatan Senayang, kemudian berlanjut ke Daik Lingga hingga ke Desa Kudung, di Lingga Timur.

Kemudian, dari Daik rombongan menyeberang lagi menuju ke Dabo Singkep, dan menginap di Dabo. Selanjutnya dari Dabo Singkep, Kamis, 8 Desember 2022, rombongan melanjutkan perjalanan ke Desa Marok Tua.

“Di Desa Marok Tua kita menyaksikan peresmian pembangunan jembatan yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Kepri. Jembatannya selesai dengan baik dan yang terpenting semoga jembatan ini bermanfaat bagi masyarakat banyak di Lingga untuk menghubungkan 2 (dua) daerah yang terpisah selama ini,” kata Gerry.

Pada malam sebelumnya, di Dabo Singkep, Kajati dan Gubernur Ansar juga turut menyerahkan bantuan insentif dana kapada tenaga pendidikan agama Islam non PNS dan para pemuka agama tetap pada rumah ibadah, yang diserahkan di Masjid Zulfa, Dabo Singkep.

Selain itu Kajati dan Gubernur juga berkesempatan meninjau jalan, semenisasi, jembatan dan pembangunan tower BTS yang ada disana.

Saat meresmikan jembatan, Kajati dan Gubernur Kepri disambut ribuan masyarakat yang memadarti prosesi acara peresmian jembatan.

Masyarakat tampak sangat antusias menyambut rombongan, sekaligus menantikan jembatan tersebut bisa berfungsi bagi masyarakat banyak, terutama menghubungkan 2 (dua) wilayah yang selama ini tersekat oleh sungai.

Para rombongan disambut dengan cara adat Melayu. Ditaburi beras kunyit dan disuguhi pertunjukan atraksi silat sebagai adat resam Melayu setempat.

“Sambutan masyarakat disini sangat luar biasa. Ini artinya proyek ini berjalan dengan baik dan dibangun karena sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat. Dirasakan langsung manfaatnya. Sambutan ini bentuk terima kasih masyarakat kepada Pemerintah, terutama dari Camat Singkep Barat, Kades Marok Tua dan seluruh masyarakat disini,” katanya.

Kajati Kepri juga senang dan bangga, karena sekarang masyarakat lebih kritis dan selalu ikut langsung dalam mengawasi jalannya pembangunan jembatan ini hingga selesai dan berfungsi dengan baik. (Red)

Share and Enjoy !

Shares

No More Posts Available.

No more pages to load.